Euphorbia mahkota duri atau Euphorbia milii merupakan salah satu tanaman hias yang memiliki penampilan unik. Tumbuhan yang berasal dari Madagaskar ini dikenal dengan duri-durinya yang tajam, serta bunga-bunga berwarna cerah.

Euphorbia milii telah lama dibudidayakan di negara tropis, termasuk Indonesia. Selain sebagai tanaman hias, tanaman mahkota duri juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan.

Mengenal Karakter Unik Euphorbia Mahkota Duri

Meskipun sudah populer sejak beberapa tahun lalu, masih banyak pecinta tanaman hias pemula yang belum mengenal Euphorbia milii. Agar dapat membedakannya dengan tumbuhan berduri lainnya, simak karakteristik dan ciri-cirinya berikut ini.

1) Batang Berduri

Batang Euphorbia milii ditutupi oleh duri-duri tajam yang rapat. Duri-duri ini merupakan modifikasi dari tangkai daun.

Keberadaan duri tersebut merupakan ciri khas utama Euphorbia milii yang juga menjadi asal mula nama “mahkota duri”.

2) Daun Berwarna Hijau

Daunnya berbentuk oval dengan ukuran yang bervariasi, tergantung pada hibrida dan kultivar tanaman tersebut. Umumnya berwarna hijau, memberikan kontras yang menarik dengan batangnya yang berduri dan bunganya yang berwarna-warni.

3) Bunga Warna-warni

Warna-warni yang terlihat pada bunga mahkota duri sebenarnya adalah cyathia, yaitu struktur khusus yang melindungi bunga sebenarnya. Warna cyathia ini bervariasi, termasuk merah, oranye, dan kuning, hasil dari hibridisasi.

Bunga Euphorbia milii yang sebenarnya sangat kecil dan berwarna kuning. Bunga ini tumbuh di tengah-tengah cyathia.

4) Menghasilkan Getah

Getah yang dihasilkan oleh Euphorbia milii disebut lateks, yaitu cairan putih yang keluar apabila bagian daun atau batang tumbuhan ini dipotong. Getah ini dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan selaput lendir.

Kontak dengan getah dapat menyebabkan ruam kulit pada orang yang sensitif. Duri tanaman ini juga dapat menyebabkan nyeri dan pembengkakan jika menusuk kulit.

Manfaat Euphorbia Milii Sebagai Tanaaman Obat

Selain berfungsi untuk mempercantik tampilan taman, Euphorbia milii juga menyimpan segudang manfaat dalam bidang kesehatan. Tanaman ini digunakan sebagai alternatif pengobatan tradisional sejak zaman dahulu.

Berikut ini gangguan kesehatan yang dapat diatasi dengan tanaman Euphorbia milii.

1) Menghentikan Pendarahan Rahim

Bunga Euphorbia milii memiliki sifat hemostatik, yaitu kemampuan untuk menghentikan pendarahan. Menurut beberapa penelitian, sifat ini berasal dari kandungan senyawa aktif dalam tanaman yang dapat membantu pembekuan darah.

2) Mengatasi Bengkak

Euphorbia mahkota duri mengandung senyawa-senyawa aktif seperti saponin, tanin, dan flavonoid. Senyawa-senyawa ini memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan.

3) Mengobati Peradangan

Getah mahkota duri mengandung senyawa seperti flavonoid, terpenoid, dan alkaloid yang diketahui memiliki sifat anti-inflamasi. Senyawa-senyawa ini diduga dapat membantu mengurangi peradangan dengan menghambat produksi mediator inflamasi dalam tubuh.

4) Mencegah Infeksi

Secara tradisional, getah mahkota duri telah digunakan untuk mengobati infeksi kulit seperti bisul, kurap, dan luka. Sifat antimikroba dari senyawa dalam getah mahkota duri diduga berperan dalam efek pengobatan ini.

5) Menurunkan Resiko Hepatitis

Beberapa penelitian laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak Euphorbia milii memiliki potensi aktivitas antivirus, termasuk terhadap virus hepatitis B. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi efektivitasnya pada manusia.

Lihat : Kaktus Belimbing

Manfaat Euphorbia Milii Bagi Lingkungan Sekitar

Tanaman ini mampu menyerap berbagai polutan udara seperti karbon dioksida, formaldehida, dan benzena. Hal ini menjadikannya pilihan yang tepat untuk ditanam di perkotaan yang padat polusi.

Seperti tanaman lainnya, Euphorbia milii juga menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis. Oksigen ini sangat penting bagi kehidupan manusia dan hewan. Selain itu, akar tanaman ini cukup kuat untuk menahan tanah, sehingga dapat membantu mencegah erosi.

Meskipun beberapa penelitian telah membuktikan khasiat dari tanaman ini, Anda harus tetap berhati-hati ketika menggunakannya sebagai obat tradisional. Perlu diingat, bahwa batang Euphorbia mahkota duri mengandung racun, sehingga perlu diwaspadai.