Pohon kamboja merupakan jenis tumbuhan dalam genus Plumeria. Bentuknya sama seperti pohon kecil dengan daun tebal namun jarang.
Bunganya cukup harum, dengan mahkota lima helai berwarna putih sampai merah keunguan. Bunga ini seringkali dianggap memiliki kekuatan gaib.
Tekstur bunganya tidak terlalu kasar dan jenis akarnya serabut. Kamboja tidak hanya indah dipandang, namun juga lekat dengan berbagai mitos di Indonesia.
Mengenal Filosofi dan Perawatan Pohon Kamboja
Tanaman kamboja (Plumeria) termasuk bunga yang seringkali ditemui di Indonesia. Meski begitu, tanaman ini sejatinya berasal dari Amerika Tengah.
Bahkan, telah ditemukan oleh botanis asal Prancis bernama Charles Plumier. Pohon tropis ini terkenal sekali dengan bunga yang indah serta warna mencolok.
1) Filosofi Tanaman Kamboja
Tanaman kamboja termasuk salah satu simbol awal kehidupan yang baru. Tidak heran, apabila tanaman ini seringkali dijadikan sebagai hadiah untuk seseorang yang memulai babak baru, seperti satunya pengantin baru.
Bahkan, masyarakat suku Maya percaya bahwa kamboja merupakan simbol dari kelahiran dewa. Hal inilah alasan tanaman ini sering digunakan dalam upacara penghormatan kepada dewa maupun upacara penyambutan kelahiran seorang bayi.
2) Fakta Tanaman Kamboja
Sebagian orang selalu menghubungkan kamboja dengan cerita mistis. Hal ini karena pohon tersebut banyak ditemui di area pemakaman.
Namun, ada penjelasan logisnya. Tanaman kamboja ini tidak perlu perawatan yang rumit.
Meski tanpa pemberian pupuk maupun penyiraman secara rutin, tanaman tersebut akan tetap subur dengan cara penguraian organik dari jasad-jasad. Cara penanamannya juga cukup mudah, hanya menggunakan teknik stek batang saja.
3) Mitos Tanaman Kamboja
Mitos yang saat ini paling terkenal, yaitu pohon kamboja berkaitan dengan kematian dan kesialan. Hal tersebut karena tanaman ini sering ditanam di pemakaman. Bahkan, juga sering diasosiasikan dengan ritual kematian.
Konon, apabila seseorang menanam kamboja di depan rumah maka akan membawa kesialan serta mengundang roh jahat.
4) Perawatan Tanaman Kamboja yang Benar
Kamboja termasuk jenis tanaman yang mudah dibudidayakan. Hal tersebut karena cara perawatannya yang tidak sulit.
Berikut ada beberapa cara merawat kamboja di rumah, antara lain:
- Memilih Media Tanam yang Tepat
Pertama, Anda dapat menggunakan campuran pasir, tanah taman, serta pupuk kompos. Harap memastikan media tersebut memiliki drainase yang baik. Hal ini agar air tidak menggenang di sekitar akar.
- Kebutuhan Sinar Matahari
Pohon ini perlu sinar matahari yang cukup agar bisa tumbuh dengan baik. Lalu, Anda bisa menempatkan pot bunga di tempat yang memperoleh sinar matahari secara langsung.
Pemupukan
Anda bisa memberikan pupuk secara teratur untuk dapat mendukung pertumbuhan serta pembungaan kamboja. Umumnya, Anda bisa langsung memberikan pupuk cair 2-3 seminggu sekali.
Pemangkasan
Kemudian, bisa melakukan pemangkasan dengan menjaga bentuk tanaman. Potong secara hati-hati dengan menggunakan gunting steril. Hal ini agar menghindari infeksi penyakit.
- Siram Secara Rutin
Kamboja perlu kelembaban serta drainase yang baik. Hal ini agar akar tidak terlalu basah.
Anda bisa menyiram tanaman secara rutin. Harap memastikan air meresap melalui pot serta tidak ada genangan air yang ada di bawahnya.
Lihat Juga : Tanaman Lidah Mertua
5) Pengaplikasian Kamboja pada Taman
Biasanya, tanaman kamboja berdiameter dua sampai tiga inci. Bahkan, terkadang mempunyai pusat yang kontras. Berikut sudah ada pengaplikasian kamboja untuk mempercantik taman rumah Anda.
- Pertama, mulailah merendam benih dalam air hangat selama beberapa jam hingga mengembang. Lanjut, mengisi pot empat inci dengan campuran pot kaktus.
- Anda bisa menggunakan rasio satu banding satu batu apung, kotoran, tanah pot, busuk, serta kulit kayu. Lalu, siram campuran dengan baik dan biarkan mengalir saja.
- Lanjut, menekan benih sekitar seperempat inci ke dalam tanah dengan menggunakan ujung yang padat. Namun, harus menghadap ke bawah dan ujung bersayap menghadap ke atas.
- Kemudian, harus menempatkan pot di penyimpanan yang bening dengan penutup untuk membungkus setiap pot.
- Tanaman ini perlu kehangatan untuk bertunas. Jadi, harus memastikan tanaman kamboja berada di tempat dengan suhu antara 21 hingga 26 derajat celcius.
- Jika sudah bertunas, Anda perlu menyiramnya dengan air untuk menghilangkan kulit biji. Namun, harap berhati-hati untuk menghindari kerusakan.
- Lalu, biarkan tanaman tersebut tumbuh dengan setidaknya enam jam sinar matahari tidak langsung per hari.
Pohon kamboja merupakan sekelompok tumbuhan dalam genus Plumeria. Bentuknya sama seperti pohon kecil dengan daun jarang namun tebal.