Pohon Tabebuya dikenal sebagai salah satu pohon hias yang memiliki bunga indah menyerupai sakura. Berasal dari Amerika Selatan, pohon ini semakin populer di berbagai negara, termasuk Indonesia, karena keindahannya yang mampu mempercantik lingkungan sekitar.
Selain daya tarik visualnya, Tabebuya memiliki keunggulan dalam hal perawatan yang relatif mudah serta ketahanan terhadap berbagai kondisi cuaca. Dengan perawatan yang tepat, pohon ini dapat tumbuh subur dan menghasilkan bunga berwarna-warni yang menarik.
Keindahan Pohon Tabebuya

Pohon Tabebuya memiliki bunga dengan warna cerah seperti merah muda, kuning, putih, ungu, dan merah, menciptakan pemandangan menawan di berbagai lanskap perkotaan maupun taman rumah.
Saat musim berbunga, pohon ini menghadirkan pemandangan spektakuler dengan kelopak bunga yang berjatuhan layaknya hujan sakura, menjadikannya daya tarik utama di berbagai taman kota dan jalanan.
Bentuk bunga yang menyerupai terompet menambah karakter khas pada pohon ini. Daunnya yang rimbun juga mampu memberikan keteduhan, menjadikannya pohon peneduh ideal untuk area terbuka.
Kombinasi antara keindahan bunga dan manfaat ekologis membuat pohon ini semakin populer sebagai elemen penghijauan yang menciptakan suasana asri, sejuk, dan nyaman bagi lingkungan sekitar.
Tips Terbaik dalam Merawat Pohon Tabebuya
Agar pohon Tabebuya tumbuh subur dan berbunga lebat, perawatan yang tepat sangat diperlukan. Berikut beberapa tips perawatan yang dapat membantu pohon ini tetap sehat dan berbunga maksimal.
1) Pencahayaan yang Cukup
Tabebuya membutuhkan sinar matahari penuh untuk tumbuh optimal dan berbunga lebat. Sebaiknya ditanam di area terbuka dengan paparan sinar matahari langsung selama 6-8 jam setiap hari.
Jika pohon ini ditanam di lokasi yang terlalu teduh, pertumbuhannya bisa terhambat dan bunganya mungkin tidak muncul sebanyak yang diharapkan. Oleh karena itu, pencahayaan sangat penting.
2) Penyiraman yang Tepat
Meskipun tahan terhadap kekeringan, Tabebuya tetap perlu disiram secara rutin, terutama saat musim kemarau. Penyiraman cukup dilakukan 2-3 kali seminggu agar tanah tetap lembap.
Namun, hindari penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan genangan air di sekitar akar. Akar yang terlalu lembap berisiko membusuk dan dapat menghambat pertumbuhan pohon.
3) Pemupukan Berkala
Pemupukan penting untuk menjaga kesuburan tanah dan merangsang pembungaan. Gunakan pupuk organik seperti kompos atau pupuk kandang secara berkala agar nutrisi tanah tetap optimal.
Selain itu, pemupukan dengan pupuk NPK yang mengandung fosfor tinggi juga dapat membantu meningkatkan jumlah dan kualitas bunga yang dihasilkan oleh pohon Tabebuya.
4) Pemangkasan untuk Pertumbuhan Optimal
Pemangkasan dilakukan untuk menjaga bentuk pohon dan merangsang pertumbuhan tunas baru. Pemangkasan sebaiknya dilakukan setelah musim berbunga untuk membuang ranting kering atau tidak produktif.
Dengan pemangkasan yang rutin, pohon akan tumbuh lebih sehat, tidak terlalu rimbun, serta lebih cepat berbunga kembali. Ini juga membantu menjaga struktur pohon tetap indah.
Lihat Juga : Batu Taman
5) Perlindungan dari Hama dan Penyakit
Tabebuya tergolong tanaman yang cukup tahan hama, tetapi tetap rentan terhadap serangan kutu daun dan jamur. Inspeksi rutin dapat membantu mendeteksi masalah sejak dini.
Jika ditemukan hama atau penyakit, gunakan insektisida atau fungisida alami untuk mengatasinya. Menjaga kebersihan area sekitar pohon juga dapat membantu mengurangi risiko serangan hama.
Pohon Tabebuya adalah pilihan ideal untuk menghadirkan keindahan alami di taman atau ruang terbuka. Bunga-bunganya yang memukau menjadikannya elemen penghijauan yang menarik perhatian.
Agar Tabebuya dapat tumbuh optimal dan berbunga lebat, diperlukan perawatan yang tepat. Pencahayaan yang cukup, penyiraman teratur, pemupukan berkala, serta pemangkasan rutin sangat diperlukan.
Dengan perawatan yang baik, pohon ini akan terus menghiasi lingkungan dengan warna-warninya yang menawan, menciptakan suasana lebih asri, sejuk, dan menenangkan bagi siapa saja yang menikmatinya.